Proyek Drainase Pulau Terap Berdampak Buruk di Permukiman rumah Warga

Kampar ; Warga Desa Pulau terap Kuok Kabupaten Kampar Anto sesalkan Proyek CV Naqila Jaya pembangunan Drainase yang ada di belakang rumah Anto.

“Pasal nya gorong gorong di tutup mati oleh Oknum Kontraktor sehingga air tak mengalir dan merembes Banjir Kerumah Kami”,ujar nya Kamis 4 Januari 2023.

Bukan rumah saja, Ia juga mengatakan selama Drainase ini di bangun. Pupuk sawit, juga rusak di rendam air akibat gorong gorong ditutup”, ungkapnya

Berikut Kerugian yang di alami anto, Jika di taksirkan Pupuk sawit digenangi air sebanyak 3 karung besar, nominal sekitar 3 juta rupiah, disini kami tegaskan kepada pemborong drainase agar untuk mengganti kerugian kami selama kami di timpah akibat drainase setelah di Bangun.

“Sebelum ada nya drainase yang di bangun ini rumah kami baik saja tanpa terendam banjir setelah di bangun air masuk kedalam rumah dan pupuk sawit kami di rendam air”, marahnya

Selain itu kami juga berharap kepada dinas PUPR Kampar agar di tinjau ulang kembali proyek Drainase yang ada di desa pulau terap ini.

Dan di bwrvaiki kembali gorong gorong di maksud…

Karena air drainase tidak mengalir di sasaran nya jalur nya, otomatis kerjaan orang ini ngahur dan kami disini kecewa”,kesalnya

“Padahal bangunan ini di sumberkan dari aspirasi masyarakat sementara kami masyarakat mengalami kerugian terkait bangunan yang di sumberkan oleh aspirasi dari kami sendiri, mereka membangun juga tanpa melibatkan musyawarah terhadap warga setempat”, jelanya

Diketahui yang ikut andil dalam pengerjaan proyek ini, Nandra selaku Kepala desa pulau terap terlibat menyalurkan matrial, semen, Besi, Krikil Dan Pasir, RT / RW setempat dan Perangkat desa lainnya juga ikut menikmati uang APBD – P yang besaran nya Rp. 146.592.000.00, (Seratus Empat puluh enam juta lima ratus sembilan puluh dua ribu rupiah).

**(Hamdani)